PENGANTAR TELEMATIKA
DEFINISI TELEMATIKA
Telematika merupakan adopsi dari bahasa Prancis yang sebenarnya adalah “Telematique” yang kurang lebih dapat diartikan sebagai bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Telematika kemudian merujuk pada perkembangan konvergensi antara teknologi telekomunikasi, media dan informatika. Sehingga sering dikatakan bahwa telematika merupakan kependekan dari TELEkomunikasi, MultimediA dan informaTIKA.
Para praktisi mengatakan bahwa Telematics merupakan perpaduan dari dua kata yaitu dari “Telecommunication and Informatics” yang merupakan perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah telematika juga dikenal sebagai “the new hybrid technology” karena lahir dari perkembangan teknologi digital. Dalam wikipedia disebutkan bahwa Telematics juga sering disebut dengan ICT (Information and Communications Technology).
Istilah telematika sering dipakai untuk beberapa macam bidang spesifik , sebagai contoh adalah:
- Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.
- Secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi / Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology).
- Secara lebih spesifik, istilah telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalu lintas (road vehicles dan vehicle telematics)
PERANAN TELEMATIKA DALAM BIDANG PENDIDIKAN
Pada bidang pendidikan ini peran telematika sangat lah berpengaruh besar dalam membantu dunia pendidikan, seperti membuat program pembelajaran secara virtual, membuat buku-buku virtual sehingga lebih praktis untuk dipelajari dan dibawa kemana-mana dan membua pembelajaran lebih menarik.
Perkembangan yang sangat pesat dalam telematika maka munculah berbagai jargon yang berwalan e, mulai dari e-book,e-learning, e-library dan sebagainya. e itu berarti electronic. yang berarti penggunaan teknologi informatika. Membuat pembelajaran lebih Real time, lebih praktis dan lebih murah. Cukup dengan adanya jaringan Internet.
a) e-Book
e-book atau buku elektronik merupakan berupa buku yang dapat dibuka dengan elektronik melalui komputer. ebook ini biasanya berupa file yang isinya berupa informasi dari sebuah buku dalam bentuk yang ringkas. dengan ebook kita dapat belajar melalui komputer, kita juga dapat menyimpan ebook sebanyak-banyaknya tanpa harus membeli buku.
b) e-Learning
e-learning singkatan dari elektronik learning merupakan cara baru media pembelajaran secara komputerisasi khususnya internet dalam pembelajarannya. e-learning ini tidak selalu menggunakan internet tapi juga ada pembelajaran meltimedia secara ofline. Banyak software e-learning saat ini.
c) e-Library
e-library singkatan dari electronic library merupakan perpustakaan yang sebagian besar bentuk bukunya adalah dalam bentuk format digital dan hanya dapat di akses melalui komputer. perpustakaan tidak seperti perpustakaan pada aslinya tetapi dalan virtual perpustakaan ini menyimpan semua e-book dan kita dapat mengunduhnya secara gratis.
KOMPONEN PENUNJANG LAYANAN TELEMATIKA
Lingkup pengkajian Hukum Telematika dapat terbagi dua komponen. Komponen yang pertama berkaitan dengan komponen yang terkait dengan sistem, misalnya perangkat keras, perangkat lunak, prosedur, manusia dan informasi. Komponen yang kedua adalah berkaitan dengan fungsi-fungsi telekomunikasi, misalnya input, proses, output, penyimpanan, komunikasi. Kedua komponen tersebut dikenal dalam 4 komponen yaitu:
1. Content, yaitu substansi dari data yang dapat merupakan output/input dari penyelenggaraan sistem informasi yang disampaikan kepada publik.
2. Computing, yaitu suatu siste pengolah informasi yang berbasiskan sistem komputer yang merupakan computer network yang efisien, efektif dan legal.
3. Comunnication, yaitu keberadaan sistem komunikasi dari sistem interconnection, global interpersonal, computer network.
4. Community, yaitu masyarakat sebagai pelaku intelektual.
1. Content, yaitu substansi dari data yang dapat merupakan output/input dari penyelenggaraan sistem informasi yang disampaikan kepada publik.
2. Computing, yaitu suatu siste pengolah informasi yang berbasiskan sistem komputer yang merupakan computer network yang efisien, efektif dan legal.
3. Comunnication, yaitu keberadaan sistem komunikasi dari sistem interconnection, global interpersonal, computer network.
4. Community, yaitu masyarakat sebagai pelaku intelektual.
HAL-HAL YANG DIDAPAT DARI LAYANAN TELEMATIKA
1. Layanan Telematika di Bidang Informasi
Seperti yang kita ketahui informasi sangat bermanfaat dan jika dimanfaatkan dengan baik informasi dapat dijadikan sebagai penunjang keputusan serta dapat menambah wawasan. Layanan telematika di bidang informasi memberikan kita akses mudah untuk mendapatkan berbagai informasi
Contoh layanan telematika di bidang informasi:
- Portal berita
- Media hiburan dan informasi seperti youtube
- Informasi jalan raya / cuaca
- dll
2. Layanan Telematika di Bidang Kemanan
Layanan keamanan memberikan fasilitas keamanan dalam menjaga suatau data dan informasi pada keamanan jaringan. Keamanan merupakan hal yang sangat penting untuk melindungi privasi kita serta mengantipasi kemungkinan terburuknya ketika jaringan berhasil diretas. Keamanan jaringan di sini adalah memberikan peningkatan tertentu untuk jaringan. Peningkatan keamanan jaringan ini dapat dilakukan terhadap:
- Rahasia (privacy), dengan banyak pemakai yang tidak dikenal pada jaringan menyebabkan penyembunyian data yang sensitive menjadi sulit.
- Keterpaduan data (data integrity), karena banyak node dan pemakai berpotensi untuk mengakses system komputasi, resiko korupsi data adalah lebih tinggi.
- Keaslian (authenticity), hal ini sulit untuk memastikan identitas pemakai pada system remote, akibatnya satu host mungkin tidak mempercayai keaslian seorang pemakai yang dijalankan oleh host lain.
- Convert Channel, jaringan menawarkan banyak kemungkinan untuk konstruksi convert channel untuk aliran data, karena begitu banyak data yang sedang ditransmit guna menyembunyikan pesan.
Contoh layanan keamanan: Anti virus, internet security, firewall, panggilan darurat dan lain-lain
3. Layanan Telematika Context Aware & Event Based
Context-awareness merupakan kemampuan layanan network untuk mengetahui berbagai konteks, yaitu kumpulan parameter yang relevan dari pengguna (user) dan penggunaan network itu, serta memberikan layanan yang sesuai dengan parameter-parameter itu. Beberapa konteks yang dapat digunakan yaitu data dasar user, lokasi user, berbagai preferensi user, jenis dan kemampuan terminal yang digunakan user. Contoh dari layanan telematika context aware & event based: Location-based service (mencari data lokasi dimana posisi keberadaan user sekarang berada) dan Google maps
4. Layanan Perbaikan Sumber
Layanan perbaikan sumber yang dimaksud adalah layanan perbaikan dalam sumber daya manusia (SDM). SDM telematika adalah orang yang melakukan aktivitas yang berhubungan dengan telekomunikasi, media, dan informatika sebagai pengelola, pengembang, pendidik, dan pengguna di lingkungan pemerintah, dunia usaha, lembaga pendidikan, dan masyarakat pada umumnya.
MENGHINDARI DAMPAK NEGATIF DARI PERKEMBANGAN TELEMATIKA
Untuk menghindari dampak negatif dari telematika, sebaiknya kita mempunyai kesaradan atas batasan tertentu dalam penggunaannya. Berikut salah satu saran untuk menghindari dampak negatif telematika :
1. Sesuai kebutuhan
Gunakan telematika sesuai kebutuhan kita, seperti hanya sekedar mencari informasi yang sedang kita perlukan. Sehingga tidak mengunjungi atau mendapatkan informasi diluar apa yang sedang dibutuhkan.
Gunakan telematika sesuai kebutuhan kita, seperti hanya sekedar mencari informasi yang sedang kita perlukan. Sehingga tidak mengunjungi atau mendapatkan informasi diluar apa yang sedang dibutuhkan.
2. Self filtering
Kita diharapkan bisa menyaring sendiri informasi-informasi yang bertebaran di internet mana yang boleh kita akses dan mana yang tidak boleh.
Kita diharapkan bisa menyaring sendiri informasi-informasi yang bertebaran di internet mana yang boleh kita akses dan mana yang tidak boleh.
3. Waspada dan teliti
Selalu cross check terhadap semua informasi yang datang dari internet. Informasi belum tentu benar, bisa jadi hanya sekedar kabar burung.
4. Bijak
Telematika hanya sebagai tool yang mana baik buruknya tergantung dari yang memanfaatkannya. Untuk itu kita diharapkan bijak saat menggunakan telematika dan jangan menggunakan telematika untuk melakukan hal yang negatif.
Referensi:
http://www.aptika.kominfo.go.id/index.php/artikel/65-telematika-dan-informatika-di-indonesia
https://andryrisnandar.wordpress.com/peranan-telematika-dalam-bidang-pendidikan/
http://sindhunataprayoga.blogspot.co.id/2015/11/pembelajaran-teknologi-telematika.html
http://bangbiw.com/berikut-layanan-layanan-pada-sistem-telematika/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar